Ear Tag Sapi Rp2.500

  • Warna Orange No. 1 sampai 500
  • Warna Kuning No. 1 sampai 100
  • Warna Hijau No. 1 sampai 100

Ear tag adalah adalah anting ternak untuk penanda sebagai identifikasi ternak agar mudah dikenali. Eartag umumnya sudah bernomor, namun ada juga yang kosong dapat ditulis dengan spidol untuk memudahkan identifikasi ternak.

Bahan pembuat ear tag umumnya dari Plastik Karet lentur dan berkualitas sehingga dijamin tahan lama dan tahan cuaca, dapat digunakan berulang-ulang, cocok untuk ternak Sapi, Kambing, Domba, dan juga binatang lainnya, mempunyai komposisi warna yang kontras sehingga mudah untuk membacanya.

Untuk order silahkan KLIK-> GLC 37

----------------

Identifikasi pada sapi berfungsi untuk membedakan antara satu sapi dengan sapi lainnya, karena sapi memiliki warna, bulu, dan bentuk tubuh yang mirip satu dengan lainnya. Manfaat identifikasi antara lain adalah penelitian, untuk rekaman (program pemuliaan), dan menandai ternak yang dipelihara di pertanian yang memiliki lahan cukup luas.

Pada jaman sebelum ada ear tag, para peternak menandai ternaknya dengan cara mencap bagian belakang (panggul ternak) dengan besi panas yang sudah dicetak kode atau nomor tertentu. Kini cara tersebut telah digantikan dengan eartag, kalung nomor, tato, branding, dan bentukan telinga.

Eartag adalah nomor atau kode yang terbuat dari plastik keras dan dipasang secara permanen dibagian telinga sapi, hingga tidak bisa dilepaskan atau dicopot kecuali dengan merusaknya. Eartag sebaiknya dipasang pada saat sapi masih muda (pedet), untuk memperkecil kemungkinan ternak stress.

Karena penggunaan eartag jauh lebih mudah, murah, tahan lama, maka penanda sapi tersebut lebih banyak digunakan. Cara memasangnya cukup mudah, begini langkah-langkahnya:

  1. Siapkan alat dan bahan yaitu: eartag, aplikator, kandang jepit, antiseptik dan kain kasa.
  2. Masukkan ternak kedalam kandang jepit.
  3. Bersihkan daun telinga ternak dari debu dan kotoran.
  4. Pasang eartag pada jarum eartag aplicator, dengan nomor atau angka sebagai pengenal dibagian luar.
  5. Kemudian tekan eartag aplicator pada daun telinga hingga terpasang.
  6. Lepas ear tag aplicator pada daun telinga lalu berikan antiseptik pada telinga tersebut untuk mencegah infeksi.
  7. Lepas sapi dari kandang jepit dan dikembalikan kekandang.
  8. Jika ternak terlihat stress maka lepaskan ternak di padang rumput hingga normal

 

Sumber: babel.litbang.pertanian.go.id

Apakah Sapi Brahman Cocok Dibudidayakan Oleh Peternak Indonesia?

Sapi brahman adalah keturunan sapi zebu yang berasal dari India, dengan ciri khas berpunuk besar dan berkulit longgar, gelambir dibawah leher sampai perut lebar dengan banyak lipatan-lipatan. Telinga panjang menggantung dan berujung runcing. Baca selengkapnya...

Susu Yang bukan Berasal Dari Sapi Akan Segera Diproduksi

Imagindairy, sebuah perusahaan yang berlokasi di Tel Aviv, Israel, baru-baru ini mendapatkan dana $ 13,1 juta untuk mulai menciptakan produk susu yang tumbuh dari mikroorganisme, bukan dari sapi. Melalui proses kompleks yang melibatkan instruksi DNA pemrograman ke dalam mikroorganisme mereka akan menghasilkan whey dan kasein , dua protein penting yang ditemukan dalam susu sapi. Baca selengkapnya...

Menelusuri Mitos Tentang Sapi yang Bisa Memprediksi Prakiraan Cuaca Besok Hari

Benarkah hewan ternak seperti sapi bisa membuat prakiraan cuaca besok? Pertanyaan tersebut mungkin terdengar cukup lucu, tetapi juga tak bisa disepelekan. Pertanyaan tersebut nyatanya memang diikuti dengan sejumlah kebetulan yang mengarah ke sana. Menurut mitos yang banyak berkembang di masyarakat, sapi akan menunjukan perilaku yang berbeda jika cuaca akan berubah menjadi buruk. Baca selengkapnya...