Jasa Pembuatan Business Plan Bidang Peternakan

Memulai usaha ternak sapi dapat dikatakan gampang-gampang susah. Apalagi dengan tujuan usaha atau bisnis, tentunya memerlukan persiapan yang lebih matang daripada sekedar hobi. Ada banyak sekali faktor yang harus diperhitungkan agar usaha yang telah dimulai tersebut bisa menghasilkan keuntungan dan bertahan lama. Untuk itu dibutuhkan Business Plan. 

APA ITU BUSINESS PLAN?

Yang dimaksud dengan Business Plan adalah sebuah dokumen tertulis, yang menjelaskan secara detil tentang strategi penjualan, pemasaran, pendanaan, perkiraan pendapatan dan pengeluaran selama bisnis tersebut berjalan, serta tujuan yang ingin dicapai berikut cara-caranya.

Business Plan sesungguhnya adalah peta jalan atau roadmap yang memberikan arahan jelas tentang bagaimana sebuah bisnis bisa menjawab tantangan yang akan timbul pada saat sudah berjalan.

 

MENGAPA HARUS MEMBUAT BUSINESS PLAN?

  1. Bisnis sapi tergolong usaha yang memiliki banyak sekali variabel untuk diperhitungkan, oleh sebab itu dibutuhkan sebuah pedoman atau panduan untuk memastikan keputusan yang diambil memang sesuai dengan kebutuhan. Pedoman itulah yang disebut sebagai Business plan.
  2. Untuk mengembangkan bisnis tentu butuh investor bukan? Business Plan akan membantu meyakinkan investor untuk menanamkan modalnya pada bisnis Anda.
  3. Business Plan bisa menjadi sarana komunikasi dengan orang-orang yang akan terlibat (stakeholder) dalam bisnis ternak sapi yang akan dijalankan.

 

 

JENIS-JENIS BUSINESS PLAN

 

1. Start-up Business Plan

Berisi gambaran tentang usaha yang akan dibuat, produk barang atau jasa yang akan dihasilkan, evaluasi pasar, evaluasi kompetitor, faktor-faktor risiko, tim pemasaran, dan juga sistem manajemen yang akan diberlakukan. Termasuk juga proyeksi tentang pemasukan dan pengeluaran, keuntungan, dan juga arus kas begitu perusahaan berjalan. Bussines Plan ini dapat juga digunakan untuk menarik calon investor.

 

2. Strategic Business Plan

Didalamnya, terdapat informasi yang lebih spesifik dalam menggambarkan tujuan atau objektif yang ingin dicapai oleh. Contohnya adalah visi bisnis, mission statement atau pernyataan misi perusahaan, faktor kritis sukses atau critical success factor, strategi untuk mencapai goal perusahaan, dan juga jadwal implementasi strategi perusahaan.

 

3. Operations Business Plan

Ditujukan untuk memenuhi kebutuhan internal perusahaan, berisi perencanaan dan peraturan tentang operasional perusahaan. Secara spesifik, Operations Business Plan juga memuat tanggung jawab bagi setiap pegawai yang bekerja di suatu perusahaan.

 

4. Development Business Plan

Penjelasan utuh dan detil tentang pengembangan bisnis yang direncanakan, mulai dari organisasi perusahaan, administrasi, hingga hak dan kewajiban masing-masing anggota yang terlibat didalamnya.

 

5. Growth Business Plan

Deskripsi mendalam tentang perencanaan pengembangan usaha untuk ke depannya. Jika akan digunakan untuk kebutuhan eksternal, growth business plan harus berisi gambaran jelas tentang perusahaan, struktur manajemen, dan pihak-pihak yang menempati posisi penting.

 

Jika anda membutuhkan sebuah Business Plan, duniasapi.com dapat membantu anda. Dokumen tersebut akan dibuat oleh sebuah tim profesional dan berpengalaman yang dipimpin oleh Bapak Rochadi Tawaf, seorang tokoh peternakan yang sudah puluhan tahun berkecimpung dibidang tersebut.

 

 

APA YANG AKAN DAPATKAN DARI SEBUAH BUSINESS PLAN?

  • Deskripsi perusahaan; memuat mission statement perusahaan Anda, filosofi dan visi yang diusung, tujuan jangka pendek dan jangka panjang, penjelasan mendalam tentang target pasar, pandangan tentang industri yang Anda geluti, serta aspek-aspek legalitas yang sudah Anda penuhi.

 

  • Produk atau jasa yang ditawarkan; penjelasan tentang produk, bagaimana produk tersebut dihasilkan, kegunaannya, keunggulannya, serta cara menentukan harga untuk produk tersebut.

 

  • Strategi marketing dan sales; Untuk memastikan semua stakeholders mendapatkan arahan yang jelas bagaimana perusahaan memposisikan diri di pasar dan bagaimana komunikasi yang ingin dibangun dengan konsumen.

 

  • Strategi operasional; memuat strategi-strategi yang diperlukan untuk memastikan kegiatan operasional perusahaan dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

 

  • Strategi finansial; yaitu biaya yang harus dikeluarkan untuk pembelian bahan baku, ongkos produksi, biaya gaji karyawan, biaya sewa tempat, biaya marketing, dan biaya-biaya keperluan perusahaan lainnya. Kemudian juga penentuan harga jual produk, serta  analisis break even point atau balik modal. 

 

  • Executive summary; yaitu memuat penjelasan singkat tentang poin-poin diatas. Informasi biasanya dirangkum dalam 2 lembar kertas, yang dapat dipresentasikan kepada para calon investor. 

 

Untuk informasi lengkap, silahkan menghubungi Abrianto, telp. 0811112227

Pencegahan, Pengobatan Dan Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku

PMK atau dikenal juga sebagai Foot and Mouth Disease (FMD) dan Apthtae Epizooticae adalah penyakit hewan menular bersifat akut yang disebabkan virus.Mengapa kita harus waspada terhadap penyakit PMK? Baca selengkapnya...

Sapi Dapat Hidup Hingga Usia Berapa Tahun?

Sapi perah adalah jenis sapi yang dikembangbiakkan secara khusus karena kemampuannya dalam menghasilkan susu dalam jumlah besar. Pada umumnya, sapi perah termasuk dalam spesies Bos taurus. Pada awalnya, manusia tidak membedakan sapi penghasil susu dengan sapi potong. Apapun jenisnya, seekor sapi dapat digunakan untuk menghasilkan susu (sapi betina) maupun daging (umumnya sapi jantan). Baca selengkapnya...

Peternak Sapi! Bagaimana cara anda mengisi waktu luang Saat PSBB?

Setelah pandemi Corona melanda Indonesia, kita semua diminta untuk melakukan PSBB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar. Tentu ada rasa bosan, hingga punya keinginan untuk mengisi waktu dengan hal-hal yang bermanfaat bagi kehidupan. Namun ketika harus memutuskan bagaimana cara anda mengisi waktu luang tersebut, pastilah ada kebingungan. Baca selengkapnya...