Tahukah Anda salah satu produk makanan yang memiliki nutrisi baik untuk tubuh adalah daging sapi. Daging kami merupakan salah satu lauk dengan kandungan protein tinggi. Dimana memiliki kandungan vitamin B3, vitamin B6, vitamin B12, selenium, zinc, dan fosfor.
9 JENIS SAPI POTONG YANG BERKUALITAS UNGGUL
Masyarakat Indonesia memiliki minat yang tinggi terhadap konsumsi daging sapi. Ini dikarenakan daging sapi bisa diolah menjadi berbagai masakan. Mulai dari rendang, gepuk, serta masakan lainnya. Belum lagi, daging yang mudah untuk diolah dan tidak memiliki bau menyengat. Hal inilah yang membuat usaha ternak sapi menjadi salah satu ladang bisnis menguntungkan. Banyak peternak Indonesia yang menyediakan berbagai jenis sapi potong kualitas unggul. Mulai dari sapi potong lokal dan impor.
Nah berikut ini beberapa jenis sapi potong kualitas unggul yang banyak disediakan oleh peternak Indonesia.
1.Beefalo
Merupakan sapi hasil persilangan dari sapi lokal Amerika (Catallo) dengan bison (hewan berbobot besar). Kemudian hadir sapi Beefalo dengan bobot yang sudah tidak diragukan lagi pastinya. Daging sapi Beefalo ini memiliki kandungan lemak rendah, rendah kolesterol jahat, serta protein yang tinggi dibandingkan dengan jenis sapi lain. Kulit sapi ini pun tebal, jadi bisa beradaptasi dengan cuaca dingin dan ekstrim secara lebih baik.
2.Brahma
Adalah jenis sapi potong dengan kualitas terbaik. Sapi brahma ini mempunyai fisik yang kuat dan berasal dari India. Jenis sapi ini dikembangbiakkan peternak Amerika dan menghasilkan sapi dengan berat badan luar biasa. Tidak mengherankan jika sapi jenis ini diminati oleh banyak peternak. Selain itu juga menjadi salah satu sapi impor fenomenal. Untuk sapi brahma ini mempunyai punuk besar dengan kulit longgar bergelambir di bagian bawah leher sampai perut. Selain itu sapi ini pun tidak terlalu selektif dalam hal pakan.
3.Angus
Untuk sapi Angus ini berasal dari Skotlandia dengan ciri khas kulit hitam dan mempunyai bobot besar. Kualitas daging yang dimiliki oleh sapi angus ini pun tidak kalah bernutrisi dengan sapi lainnya. Dimana kandungan lemaknya rendah dengan serat padat. Sapi angus ini mirip dengan sapi brahma dari segi daya tahan tubuh, sehingga bisa beradaptasi dengan baik di kondisi apa pun.
4.Limousin
Masih tergolong ke dalam jenis sapi simmental, yang mana pertama kali dikembangbiakkan di Perancis. Di Indonesia, biasanya sapi Limousin ini disilangkan dengan jenis sapi lain. Misalnya sapi brahman, herefod, atau sapi peranakan ongole. Ciri khas dari sapi Limousin adalah warnanya cokelat tua, kecuali di bagian ambing yang warnanya putih dan lutut ke bawah dan sekitar mata lebih muda. Bentuk tubuh sapi ini pun panjang, padat, dan kompak. Sapi Limousin ini juga mempunyai keistimewaan lainnya, yakni proses tumbuhnya yang cepat. Dari segi ukuran berat juga lebih tinggi jadi jumlah daging lebih banyak.
5.Madura
Dihasilkan dari persilangan antara banteng dengan bos indiscus atau sapi zebu. Sapi Madura sendiri merupakan sapi potong lokal asli Indonesia. Awalnya sapi Madura memang hanya ditemukan di pulau Madura, namun saat ini sudah menyebar ke seluruh Jawa Timur. Untuk sapi Madura ini mempunyai karakteristik beragam. Mulai dari bentuk tubuh kecil, kaki pendek & kuat, bulu warna merah bata sedikit kekuningan namun di bagian perut dan paha berwarna putih. Ciri khusus sapi Madura sendiri adalah baik sapi jantan atau betina sama-sama-sama memiliki warna merah bata. Di bagian paha belakang berwarna putih, kaki depan merah pudar dengan tanduk beragam.
6.Bali
Sesuai dengan namanya, sapi Bali memang banyak ditemukan di Pulau Bali. Sapi Bali ini sudah dipelihara dan dibudidayakan oleh masyarakat sejak 3500 M di sekitar Jawa, Lombok dan Bali. Masyarakat Bali sering menyebut dengan bibos javanicus. Untuk sapi Bali ini asalnya dari banteng yang mengalami perusahaan karena cara hidupnya. Salah satu perubahan yang kentara adalah ukuran yang sedikit lebih kecil dari banteng terutama pada tinggi badan dan bobot tubuh. Ciri khas sapi Bali betina adalah ketika dilahirkan warnanya sawo matang kemerahan, untuk sapi jantan berwarna hitam. Apabila dikebiri, sapi jantan akan mempunyai bulu warna sawo matang kemerahan seperti sapi betina.
7.Ongole
Ciri khas dari sapi ongole adalah badannya besar, punuk besar, gelambir longgar dan leher pendek, warna hitam di sekitar kepala. Warna di sekeliling mata, bulu mata, moncong, kuku warna kuning, bulu putih kehitaman, ekor warna hitam, profil kepala melengkung, bertanduk pendek pada betina. Sedangkan tanduk panjang pada sapi jantan. Sapi Ongole ini merupakan keturunan sapi liar bos indicus yang dijinakkan di India dan dibedakan menjadi dua jenis sapi. Yakni Sumba Ongole (SO) dan sapi peranakan Ongole (PO).
8.Brangus
Kualitas sapi ini tidak kalah dibandingkan dengan jenis sapi yang lainnya. Untuk sapi brangus ini sendiri hasil persilangan dari sapi brahma dan sapi angus. Yang mana menghasilkan sapi dengan daya tahan kuat dan tidak mudah kena penyakit atau virus. Sapi brangus jantan bisa memiliki berat sekitar 1800 – 2000 pon, atau setara 816 – 997 kg. Sedangkan untuk sapi betina rata-rata beratnya 1200 atau sekitar 544 kg. Tidak hanya beratnya saja yang besar, namun dari segi daging pun juga kaya akan nutrisi.
9.Bradford
Termasuk ke dalam jenis sapi potong dengan kualitas terbaik. Dari namanya, sapi Bradfordmerupakan hasil persilangan antara sapi brahma dan Hereford. Persilangan keduanya menghasilkan sapi dengan tubuh kuat. Dari segi kualitas daging pun unggul dan tidak kalah dengan sapi jenis lainnya.
KOMUNITAS PETERNAK SAPI KINI ADA APLIKASINYA
Zaman yang semakin canggih dan semakin maju membuat semua informasi bisa didapatkan dalam satu genggam tangan. Salah satunya adalah mengenai informasi mengenai komunitas peternak sapi. Aplikasi komunitas peternak sapi yang dimaksudkan adalah IFC Indonesia Farmers Community. Dikembangkan oleh Abrianto Studio. Di dalam aplikasi ini menyediakan banyak informasi mengenai peternakan sapi dan informasi lainnya. Berupa informasi pertanian dan tanaman hias. Ada banyak keuntungan jika Anda menggunakan aplikasi IFC Indonesia Farmers Community ini untuk beternak sapi atau bertani. Dimulai dari pengguna aplikasi tidak perlu login untuk mengakses fitur. Kemudian dari segi isi konten pun diberikan foto, deskripsi dan link menuju sumber valid.
Selain itu dari segi ukuran pun kecil, hanya 46MB dan gratis tidak perlu membayar. Serta masih banyak keuntungan lain yang nantinya bisa didapatkan oleh pengguna aplikasi. Bagi Anda yang ingin mengunduh aplikasikomunitas pecinta sapi,IFC Indonesia Farmers Community bisa klik link berikut ini https://play.google.com/store/apps/details?id=com.ifcommunity.